PHYLUM
ACANTHOCEPHALA
Diskripsi Umum
Ø
Acanthocephala
berasal dari bahasa yunan Acanthos “duri” dan Kephale “kepala” merupakan
invertebrate sepanjang hidupnya sebagai parasit. Acanthocephala disebut juga
sebagai cacing kepala duri, bagian kepala cacing tersebut disebut probiscus,
kemudian bagian leher dan tubuh.
Ciri-ciri umum
Ø
Bentuk
tubuh Acanthocephala ini adalah
silindris memanjang ukuran kurang lebih 1-2 cm, kecuali jenis Gigantorhynhus
figas 10-65 cm. Jumlah spesies 1.150 telah diuraikan. Jenis host (inang)
Acanthocephala sebagai medium di antaranya adalah invertebrate, vertebrata,
burung dan mamalia.
Ø
Duri
yang terdapat pada proboscis merupakan senjata yang terbentuk seperti mata kail
berfungsi sebagai pengait dan menempelkan dirinya pada bagian usus host atau
inangnya. Parasit ini mampu hidup dalam jaringan fisiologi hostnya serta
mempunyai kemampuan hidup tanpa oksigen atau anaerob.
Acanthocephala
merupakan salah satu filum parasit yaitu dengan ciri - ciri bentuk tubuh luar
disebut proboscis, leher dan trunk. Filum cacing ini disebut juga cacing kepala
berduri karena ada kaitnyamirip duri pada proboscis. Acanthocephala merupakan cacing
yang berbentuk silinder, agak pipih, dan mempunyai proboscis yang dapat
dimasukkan dan dikeluarkan dari tubuhnya yang beradadi ujung anterior tubuh.
Untuk mengidentifikasi spesies dari Acanthocephala dalah jumlah dan susunan
kait pada proboscis. Proboscis berbentuk bulat atau silindris dan dilengkapi
baris-baris kaitatau spina yang membengkakyang berguna untuk melekatkan tubuh
cacing tersebut pada usus inangnya.
Ø Sistem Syaraf pada Acanthocephala yaitu :
1. Terdapat ganglion dibalik belalai atau septum.
2. Terdapat dua pasang posterior penghubung tubuh.
3. Ada otot syaraf yang kompleks disebut retinakulim.
4. Terdapat genital ganglion yang tersebar pada jaringan otan pejantan.
1. Terdapat ganglion dibalik belalai atau septum.
2. Terdapat dua pasang posterior penghubung tubuh.
3. Ada otot syaraf yang kompleks disebut retinakulim.
4. Terdapat genital ganglion yang tersebar pada jaringan otan pejantan.
Acanthocephala merupakan salah satu kelompok
aschelmithes yang semua anggotanya hidup sebagai endoparasit yang memerlukan
dua hospes dalam daur hidupnya. Stadium dewasa muda hidup sebagai parasit pada
crustacean, insecta, sedangkan stadium dewasanya hidup di dalam saluran
pencernaan vertebrata. Pada yang dewasa
tubuhnya dibedakan menjadi tiga bagian yaitu: proboscis, leher, dan badan.
Tubuh umumnya berukuran kecil yaitu hanya mencapai beberapa cm. individunya
bersifat diesis, organ kelamin jantan dan betina terpisah.
Ø Reproduksinya secara seksual dan
fertilisasinya internal.pada umumnya Acanthocephala itu tidak mempunyai system
ekskretori yang khusus, dinding tubuhnya tidak dilapisi oleh kutikula, dan
mempunyai otot sirkular dan longitudinal, system sirkulasinya dengan system
saluran lacuna.
Ø
Seksualitas
Acanthocephala
Struktur alat reproduksi pada Acanthocephala bagian belakang belalai ke arah
belakang tubuh (ekor) yang disebut ligamen. Pada jantan, terdapat dua testis
yang berada pada bagian sisi. Pada saat vas terbuka akan menghasilkan tiga
diverticula atau seminales vesiculae. Pada jantan juga memiliki tiga pasang
kelenjar semen berapa dibagian belakang alat kelamin (testis), yang mensekresi
kesaluran deferentia vasa. Kemuadian menjulur keluar pada saat posterior
terbuka. Sedangkan pada betina terdapat sel telur, seperti pada
alat reprodukisi pada jantan berbentuk bulat memanjang sepanjang ligamen.
Sejumlah ovarium masuk melalui saluran rongga ke tubuh dan kemudian mengapunga
besama fluida. Kemudian, telur dibuahi sehingga terbentuknya embrio muda di
dalam rahim. Pada saluran ke rahim terdapat dua lubang kecil yang terletak pada
bagian punggung, sehingga embrio yang lebih matang akan melewati kedua lubang
ini ke rahim, kemudian telur keluar melalui saluran tubuh. Embrio yang lolos
pada induknya akan keluar bersama dengan kotoran melalui saluran pencernaan
inangnya.
Ø
Acanthocephala
memiliki siklus hidup yang kompleks, melibatkan beberapa host pada tahap
perkembangannya. Hospes awal pertamma adalah moluska. Dalam hospes perantara
Acanthocephala bergerak masuk melalui rongga tubuh ke dalam usus. Kemudian pada
tahap ini akan melakukan transformasi infektif. Parasit kemudian dilepaskan
pada tahap dewasa oleh hospes pertama kali dilepaskan parasit ini akan
membentuk dirinya seperti bulatan sehingga host berikutnya menelannya sebgai
makanan hingga ke usus, dalam parasit ini akan berkembang hinga dewasa. Duri
yang terdapat pada proboscis akan berkembang hingga menancap dinding usus host
lebih lama semakin kuat. Pada tahap ini semua organ siap untuk bereproduksi
sebab kecepatan tumbuhan dan berkembang lebih matang, kemudian tumbuh dan
berkembang pula organ seksnya. Cacing jantan akan berhubungan seks menggunakan
ekskresi kelenjar kealat kelamin betina, kemudian perkembangan embrio pada
seekor betina dan terjadilah siklus kehidupan baru.
Ø
Habitat
Acanthocephala menurut para pakar parasit menjelaskan dimana terdapat dua
lingkungan hidup bagi parasit diantaranya adalah lingkungan makro yaitu
lingkungan dimana parasit hidup dalam fisiologi hewan inangnya. Lingkungan
eksternal yaitu dimana parasit hidup dan berkembang di alam bebas. Secara umum
distribusi Acanthocephala secara geografis melalui inang mereka, sehingga dapat
kita prediksi penyebaran dan distribusi secara merata atau tidak tergantung
pada penyebaran hostnya.
Ø
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Subkingdom : Eumetazoa
Unraked : Bilateria
Superphylum : Platyzoa
Classes : Archiacanthocephala
: Eouacanthocephala
: Palaecanthocephala
Kingdom : Animalia
Subkingdom : Eumetazoa
Unraked : Bilateria
Superphylum : Platyzoa
Classes : Archiacanthocephala
: Eouacanthocephala
: Palaecanthocephala
Contoh dari Acanthocephala antara lain :
1.
Acanthocephalus
jacksoni
2.
Macracanthorynchus
hirudinceus
3.
Prosthorynchus
formosus
4.
Neoechihorynchus
Ø
Klasifikasi Macracanthorhynchus hirudinceus
Kingdom : Animalia
Subkingdom : Acanthocepala
Classes :
Archiacanthocephala
Ordo :
Oliganthorhynchida
Family :
Oliganthorhynchidae
Species :
Macracanthorhynchus hirudinceus
Ø
Klasifikasi Acanthocephalus jacksoni
Kingdom : Animalia
Subkingdom : Acanthocepala
Classes :
Archiacanthocephala
Ordo :
Oliganthorhynchida
Family :
Oliganthorhynchidae
Species :
Acanthocephalus jacksoni
Ø Klasifikasi
Prosthorynchus
formosus
Kingdom : Animalia
Subkingdom : Acanthocepala
Classes :
Archiacanthocephala
Ordo :
Oliganthorhynchida
Family :
Oliganthorhynchidae
Species :
Prosthorynchus formosus
Ø Klasifikasi
Neoechihorynchus
Kingdom : Animalia
Subkingdom : Acanthocepala
Classes :
Archiacanthocephala
Ordo :
Oliganthorhynchida
Family :
Oliganthorhynchidae
Species :
Neoechihorynchus
makasii lengkap bangeet
BalasHapus